Suaraairlangga.com, Bojonegoro – Sebanyak 599 mahasiswa penerima beasiswa program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro S-1 di Universitas Negeri Surabaya ikuti Workshop Pendampingan Proposal Skripsi, Rabu (10/05/2023). Acara digelar di ballroom dua hotel yang ada di Bojonegoro.
Ketua Pusat RPL Universitas Negeri Surabaya, Awang Darmawan menjelaskan, kegiatan ini bertujuan memberikan bimbingan bagi para mahasiswa RPL sebelum melaksanakan Seminar Proposal (Sempro). Sebelumnya telah dilaksanakan bimbingan secara daring maupun luring dari prodi masing-masing.
“Workshop hari ini, dari 599 mahasiwa RPL kita bagi dua lokasi, yakni sebagian di hotel Aston dan sebagian lagi di Hotel Eastern Bojonegoro,” jelasnya.
Lebih lanjut, Awang menjelaskan setelah pembukaan selesai, dilakukan bimbingan tiap prodi untuk bimbingan secara lebih intens agar semua mahasiswa program RPL Unesa bisa melakukan Sempro paling lambat Juni mendatang.
“Rencananya akan diadakan Seminar Proposal Juni mendatang di Aula Unesa, namun ada juga yang kemarin sudah melakukan Seminar Proposal,” ungkapnya.
Sementara itu salah satu mahasiswa penerima beasiswa program RPL Pemkab Bojonegoro, Yakni Ketua kelas Z Prodi Ekonomi, Wartono mengungkapkan, saat ini dirinya telah mengerjakan skripsi hingga Bab II dan mulai mengerjakan Bab III.
“Sekarang saya sudah selesaikan Bab II, kalau bimbingan sebelumnya kadang dilakukan secara daring, juga pernah luring dan berangkat ke Surabaya,” ujar laki-laki asal Desa Kedungprimpen, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro tersebut.
Mahasiswa lain, Rofiqul juga mengatakan hal senada. Dalam menyelesaikan skripsi, dosen pembimbing selalu datang Ke Bojonegoro untuk membimbing kelompoknya.
“Alhamdulillah, berkat beasiswa RPL dari Pemkab Bojonegoro ini kita tidak hanya diberikan kuliah gratis, namun juga benar-benar diperhatikan dan dibimbing secara serius. Insya Allah tanggal 15 bulan ini saya Sempro,” pungkas Mahasiswa Prodi Ilmu Akuntansi Negara tersebut. *[SA]
