Suaraairlangga.com, Lamongan – Pada Minggu (16/09/2018), Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tuban – Komisariat Mbah Lamong – Lamongan menggadakan bedah buku “The Perfect Muslimah” – karya penulis asal Lamongan, Sdr. Ahmad Rifa’i Rif’an.
Bedah buku yang bertempat di gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kabupaten Lamongan, Jawa Timur ini, dibuka langsung oleh Kadis Perpusda Lamongan, Tony Tamtama Jati, M.Si., dan Kordinator Presidium MD KAHMI Lamongan, Ir. Mufid Dahlan, serta diikuti 50 peserta.
Dalam sambutannya, Khimiyatur Rizkiyah, selaku Panitia dan Kohati Komisariat Mbah Lamong berterima kasih atas kehadiran semuanya dalam acara ini. Menurutnya, tujuan bedah buku ini untuk menyemarakkan Milad Kohati (Korps HMI wati) Ke- 52, dan Hari Kunjung Perpustakaan.
“Selamat Hari Kunjung Perpustakaan, Dan juga selamat Milad Kohati Ke- 52, Jayalah Kohati, Bahagia HmI. Serta semoga dengan bedah buku ini kita mendapatkan ilmu yang bermanfaat, sehingga kita dapat mencapai sebagai Insan Kamil atau jadi muslimah perfect,” harap Rizki.
Usai pembukaan, Sdr. Ahmad Rifa’i Rif’an, yang hadir untuk membedah bukunya “The Perfect Muslimah” memaparkan, bagaimana wanita yang dimaksud muslimah perfect itu. Padahal di dunia ini tak ada yang sempurna, lantas bagaimana yang dimaksud perfect itu?
“Ternyata muslimah perfect itu yang Indah Akhlaknya, Teduh Wajahnya, Berlian Otaknya, Luas Pergaulannya, Dahsyat Prestasinya, Hebat Kontribusinya. Auratnya Terjaga, dan lain – lainnya. Oleh karena itu, semoga Anggota Kohati jadi muslimah perfect,” tutur Rif’an.
Sementara itu, Yhongki Aprilda, selaku perwakilan HmI Komisariat Mbah Lamong kepada Bengawanpost menyampaikan, bedah buku maupun membaca, menulis, dan berdiskusi merupakan tradisi HmI-Kohati dalam meningkatkan kualitas SDM para kadernya.
“Sebagai kader HmI-Kohati itu jika ingin mengenal dunia, maka membacalah. Dan jika ingin dikenal dunia, maka menulislah,” pesan Yhongki penuh semangat.
Penting diketahui, acara bedah buku “The Perfect Muslimah” yang best seller ini, berlangsung sangat antusias, dengan berbagai pertanyaan yang dilontarkan para peserta kepada penulisnya. Bahkan stand buku disekitar acara terlihat diserbu pengunjung. *[JP]
